Selasa, 13 September 2016

MY SEX STORY : RAHASIA DIBALIK JILBAB (PART 03)


Mereka saling beradu bibir dan menyentuh bagian-bagian tubuh yang menjadi titik rangsangan.
"Ehhhmmm... Mmmmmm.... Emmmmm... Mmmmmm" cium lelaki itu sambil meraba payudara wanita tersebut
"Ehhhmmm.... Kamu mau apain aku Mas ?" tanya sambil merasakan rangsangan
Tetapi tidak dijawab, hanya meraba dan meraba saja. Itulah gairah seorang lelaki yang sedang memuncak.
"Apa yang kamu lakukan mas ? Ehmmm... Geli tahu... Aku.... Kok dimain-mainin sich..." tanya wanita itu sambil mendesah tidak karuan
Lalu keadaan makin brutal saat mereka saling melucuti pakaian masing-masing hingga telanjang bulat.
"Aduh... Hahahahahahaha, kok aku dijatuhin Mas ?" tanya istrinya sambil tertawa setelah dijatuhkan ke atas ranjang
"Kamu harus lihat punya ku... Sekarang ini dia' Torpedo bernyawa yang siap meluluh lantakanmu !" kata suaminya sambil menunjukkan alat vitalnya
"Aduh... Besarnya torpedo Mas' mau dong dimasukin..." goda istrinya sambil meremas alat vital suaminya
"Sayang, jangan kecepetan kalau ngocok... Makin lama makin panjang tahu !" bentak suami dengan nada agak melemah
"Ya Ampun... Masa sich ? Sekarang aku tambah cepet ngocoknya !" kata istrinya sambil meremas-remas alat vital suaminya
Makin lama suasana pikiran lelaki itu makin sensitif ketika dengan nakalnya sang istri memainkan alat vital berbentuk lonjong.
"Masukin aja... Aku udah basah kok' nich lihatin lubangku... Agak lembab kan ?" goda istrinya sambil tersenyum
Tak perlu berfikir, segera dimasukanlah secara bertahap alat vital lelaki itu dengan pelan.
Rupanya, baru sekali masuk wanita itu sudah mulai merasakan hawa hangat dari penetrasi itu.
"Ahhhh... Ehmmmm... Mmmmm... Auwwww..... Awwwww....." desah istrinya sambil menggeliat
"Aku tambah lagi, sekarang" seru suaminya dengan berbisik
"Achhmmmm.... Mmmmm.... Ampun.... Mas..... Aku.... Yang salah.... Karena mengajakmu ginian...." desah istrinya sambil memohon
"hahahahaha, nggak peduli... Karena kamu yang mulai' maka kamu yang menerima hukuman ternikmat dariku !" bisik suami sambil tertawa lirih
Betapa nikmatnya penetrasi yang dilakukan lelaki itu terhadap wanita diatasnya. Tekanan demi tekanan membuat keringat makin bercucuran membasahi sprei dan bantal.
Sudah hampir 30 menit penetrasi yang dilakukan pada malam itu, injeksi maut yang ditekankan oleh lelaki itu makin membuat wanita itu lepas kendali bagaikan hewan kesurupan.
"Ahhhhhhmmmmmmm.... Ahhhhhmmmmmmm..... Uchhhh.... Uchhhhh......" rintih istrinya sambil memejamkan mata
"Sayang, kecantikan wajahmu terpancar saat aku melakukan hal ini... Justru semakin cantik saja saat kamu bernyanyi dengan suara merdu yang aku denger barusan" bisik suami di telinga istrinya
"Mas... Apa iya aku bisa nyanyi ? Padahal.... Aku nggak bisa lho..." ujar istrinya sambil menahan tekanan alat vital suaminya
"Bisa... Nich buktinya kalau kamu bisa nyanyi" sahut suaminya sambil menggoyang alat vitalnya yang sudah dibasahi cairan dari lubang
"Ahhhhh.... Uch...... Ehmmmmm... Waaaaaahhhh... Au......... Yiiii...... Eeeeeee.... Ahm......" rintih istrinya sambil mencengkeram sprei
"Inilah yang aku maksud, suara yang tadi kamu keluarkan itu" bisik suami lirih
"Jadi aku punya suara emas ?" tanya istrinya sambil menatap wajah suami
"Iya, kamu bernyanyi memang merdu saat aku melakukan ini sama kamu" sahut suami sambil tersenyum
"Mas... Aku mau nyanyi lagi' boleh nggak ?" tanya istri
"Boleh... Tapi yang lama yach..." jawab suami sambil melakukan penetrasi lagi
"Ahhhh.... Ahhhhh..... Yes... No.... Auchmmmm.... Hahhhhh.... Hahhhh..." desah istrinya sambil ngos-ngosan nafasnya
Tak lama, suami mulai memberi isyarat bahwa sebentar lagi ia akan kencing dilubang wanita itu.
"Sayang, aku kebelet pipis' tapi bukan pipis bau pesing... Tapi pipis nikmat" kata suaminya sambil ancang-ancang
"Keluarin aja... Nanti kalau spreinya kotor' besok aku bersihin" balas istri sambil menahan kenikmatan
Tanpa diduga, penetrasi terakhir pun terjadi sehingga luberlah air kehidupan ke dalam lubang vital wanita itu.
Mereka pun berhasil mengakhiri percumbuan liar nan menegangkan ketika air kehidupan meresap ke dalam.
"Mas... Aku mengakui dirimu itu memang top !" puji istrinya sambil tersenyum kelelahan
"Thank You My Sexy Wife... Tugasku udah tuntas' tapi aku tidur diatasmu yachh sebentar..." kata suami sambil mengantuk
"Boleh... Tapi jangan lama-lama" kata istrinya
Lalu akibat kelelahan yang berlipat ganda, lelaki yang menjadi suaminya itu tertidur pulas karena seluruh kalori melebur.
Wanita yang menjadi istrinya itu terlihat gembira walaupun dirinya juga ikut-ikutan mengantuk.

Mereka tertidur pulas dengan nyenyak tanpa bergeser atau bergerak. Lalu, beberapa saat kemudian wanita itu membuka matanya dan melihat jam sudah menunjukkan pukul 03.30 dini hari.
"Mas, kamu cinta aku khan... Jujur aku juga cinta kamu, Mas..." gumam wanita itu sambil mengelus rambut suaminya
Terlihat keluarlah air mata dari mata wanita yang menjadi istrinya itu. Ia merasa bahwa usaha yang dilakukannya berhasil.
"Tuhan, aku udah berhasil membuat suamiku terbaring diatas tubuhku yang mungil ini... Semoga apa yang aku lakuin tadi bisa mendapat pahala dan keharmonisan rumah tangga ini" kata wanita itu dalam hati sambil menangis haru
Wanita tersebut menangis sesenggukan hingga lelaki yang berada diatasnya terbangun sendiri.
Dalam keadaan masih menancap alat vitalnya, lelaki yang menjadi suaminya mencoba melepas alat vitalnya dari lubang terlubrikasi.
"Sayang... Kamu kenapa ? Kok nangis sich..." tanya lelaki heran
"Mas... Aku merasa bersalah karena sifat cemburuku tempo hari" jawab wanita itu sambil mengusap pipinya
"Nggak usah dipikir, kamu emang udah tahu keinginanku sejak lama" kata suaminya sambil ikut mengusap pipi istrinya
"Mas... Aku mungkin terlalu posesif dengan perasaanku" ujar istrinya
"Justru itu tandanya kamu mencintaiku sepenuhnya" kata suami sambil mengelus rambut istrinya yang berantakan
"Sayang... Kamu mau nggak melakukan hal ini setiap 3 kali seminggu ?" tanya suami sambil menyentuh dagu istrinya
"Aku mau mas... Aku siap, kapanpun waktumu butuh aku... Aku siap menantimu disini" jawab istri sambil sedikit tersenyum
"Terima Kasih sayang..." kata suami sambil memeluk istrinya
"Aku juga mas... Aku cinta dech sama mas..." sahut istri yang juga memeluk suaminya
Sejak saat itu, wanita yang menjadi istrinya itu kerap berpenampilan seksi dan anggun ketika diranjang. Sudah pasti ini adalah kewajiban rutin setiap hasrat birahi suaminya itu hendak membakar jiwa.
Lama kelamaan, semakin sering bersetubuh... Mereka justru malah dikaruniai keturunan yang baik dan mereka tidak sungkan-sungkan melakukan persetubuhan demi mempertahankan kokohnya rumah tangga.

(END)

1 komentar: